Inflasi/Deflasi Kota Bogor bulan Agustus 2015 sebesar 0.58 persen

Bulan Agustus 2015 di kota Bogor terjadi inflasi sebesar 0.58 persen atau terjadi kenaikan indeks harga konsumen (IHK) menjadi 121.25 Dari tujuh kota IHK di Jawa Barat tercatat enam kota mengalami inflasi . Inflasi tertinggi terjadi dikota Bekasi sebesar 0.82 persen dan inflasi terendah terjadi dikota Tasikmalaya sebesar 0.37 persen. Dan satu kota mengalami deflasi yaitu kota Cirebon sebesar -0.06 persen.
Inflasi terjadi karena secara umum adanya kenaikkan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks . Perubahan indeks kota Bogor adalah: kelompok bahan makanan 143 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0.39 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0.09 persen; kelompok sandang 0.13 persen; kelompok kesehatan 0.15 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga 1,86 persen. Sedangkan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan 0.11 persen.
Tingkat Inflasi tahun kalender Agustus 2015 sebesar 2.33 persen dan tingkat inflasi/ tahun ke tahun (Agustus 2015 terhadap Agustus 2014) sebesar 6,59 persen.